5 Metode Pembuatan Cake Dasar yang Wajib Diketahui Pemula

metode pembuatan cake

Dalam dunia baking, terdapat beberapa metode pembuatan cake yang tentu saja masing-masing akan memberikan hasil akhir yang berbeda-beda. Jika temen-temen baru belajar baking dan bingung dengan istilah teknik-teknik dalam dunia baking, temen-temen sudah mampir di artikel yang tepat. Karena di artikel ini saya akan berbagi informasi tentang berbagai metode dan teknik dasar dalam pembuatan kue yang perlu temen-temen ketahui sebelum mulai belajar membuat kue.

5 Metode Pembuatan Cake Paling Mendasar yang Perlu Pemula Ketahui

Beberapa metode atau teknik pembuatan cake yang akan saya uraikan di bawah ini adalah metode yang paling mendasar dalam membuat cake. Dari metode-metode dasar ini, menurut saya akan sangat berguna saat kita belajar membuat cake dengan teknik yang lebih advance nantinya. 

Metode pembuatan cake ada 5 yaitu Creaming Method, Flour & Butter Method, Sponge Method, Foam Method, dan Paste Method. Gimana penjelasannya? Yuk, langsung cekidot aja!

Creaming Method (Sugar Butter)

Metode creaming adalah salah satu metode pembuatan cake dengan cara mengocok lemak (margarin/mentega) dan gula hingga mengembang pucat menyerupai krim. Kemudian telur dimasukkan satu per satu hingga bercampur sempurna, dan yang terakhir memasukkan bahan kue bertekstur cair atau liquid seperti susu atau buttermilk serta tepung secara bergantian.

Teknik membuat kue yang semua ukuran bahannya sama adalah teknik pembuatan kue jenis pound cake. Nah metode creaming ini umumnya digunakan untuk jenis Pound Cake tersebut. Contoh pound cake yang sudah dimodifikasi adalah English fruit cake.

Namun seiring perkembangannya, creaming method ini memiliki variasi lain yaitu penggabungan antara teknik sugar butter dengan teknik foam (meringue). Di mana, putih telur dan sebagian gula dikocok terpisah hingga kaku, kemudian dicampur dengan adonan cream (sugar butter) tadi dengan teknik aduk lipat.

Teknik aduk lipat artinya adonan hanya di balik-balik ringan secara memutar menggunakan spatula hingga adonan tercampur rata dan homogen. Teknik ini biasa digunakan untuk membuat cake jenis butter cake, misalnya Holland lemon cake dan marmer cake.

Metode Pembuatan Cake dengan Sponge Method

Sesuai sebutannya, sponge method digunakan untuk membuat cake berjenis sponge cake. Contohnya roll cake, jenis bolu-boluan atau cake dasar yang biasa digunakan untuk basic kue ulang tahun. Metode sponge cake ini terbagi menjadi 2 cara. Cara yang pertama adalah mengocok telur dan gula hingga mengembang dan kental berjejak. Cirinya, saat baloon whisk diangkat, maka adonan yang terjatuh membentuk lipatan seperti pita. Kemudian adonan dicampur dengan tepung dan minyak atau mentega yang sudah dilelehkan sebelumnya.

teknik pembuatan basic cake

Cara yang kedua adalah memisahkan putih telur untuk dikocok terpisah hingga mengkilap dan kaku. Cirinya, jika wadah dibalik adonan tidak tumpah. Di wadah terpisah, kuning telur dan gula dikocok hingga kental berjejak, kemudian ditambahkan tepung dan margarin/mentega cair. Setelah itu baru dicampurkan dengan adonan foam dari putih telur tadi.

Cara yang kedua ini menurut saya akan menghasilkan sponge cake yang lebih spongy ketimbang cara pertama. Tapi, teknik ini lumayan ribet dan juga sedikit rawan jika tidak bisa mencampurnya dengan baik. Saya pertama menggunakan teknik ini saat membuat cake ulang tahun ke 17 untuk diri saya sendiri. Untuk ukuran remaja 17 tahun yang baru pertama kali membuat kue sendiri, kue saya terbilang sukses lho. hehe. *sombong. Dalam memori saya, kue tersebut enak dan spongy. Hanya saja bentukannya miring kesana-kemari. wkwk.

kalau sekarang ulang tahun yang ke berapa, mak?

Hssst, jangan nanya! :p

Flour and Butter Method

Flour and butter method adalah teknik pembuatan cake dengan cara memadukan 2 teknik di atas. Yaitu metode creaming dan metode sponge. Caranya, margarin atau mentega dikocok secara terpisah hingga mengembang dan fluffy. Di wadah lain, telur dan gula dikocok hingga mengembang dan kental berjejak kemudian ditambahkan tepung terigu. Kedua adonan yang berbeda tersebut kemudian digabungkan dalam satu ikatan cinta dengan teknik aduk balik hingga adonan menyatu atau homogen.

Teknik ini cukup berisiko adonan menjadi turun (ambles) jika kita tidak hati-hati saat proses pencampuran kedua adonan tersebut. Cake yang menggunakan metode ini contohnya Lapis Surabaya atau Lapis Hongkong.

Foam Method

Foam method bisa juga disebut sebagai meringue. Adonan foam dihasilkan dari putih telur yang dikocok dengan kecepatan tinggi dengan sedikit bahan asam seperti cream of tartar atau bisa juga menggunakan cuka makan, atau air jeruk nipis. Setelah adonan mulai berbusa pekat, tambahkan gula sedikit demi sedikit agar foam/meringue tidak kempes.

Metode pembuatan kue ini biasanya digunakan untuk membuat chiffon cake, dan kue-kue Japanese cake style seperti Ogura Cake.

Paste Method (Reverse Creaming)

Paste method adalah teknik pembuatan kue kebalikan dari teknik creaming, yaitu dengan membentuk adonan menyerupai pasta. Di mana bahan kering dicampur dengan lemak hingga berbutir-butir seperti pasir. Kemudian bahan cair (susu/buttermilk) dituang secara perlahan hingga adonan tercampur rata.

Teknik ini juga bisa digunakan untuk membuat red velvet cake.

berikut merupakan teknik dari pembuatan basic cake, kecuali

All in One Method (Blending)

Dan metode pembuatan cake yang terakhir adalah all in one method. Pada teknik all in one method ini semua bahan diaduk jadi satu dengan hand whisk gitu aja, lalu dioven. Dengan catatan, pengadukan tidak boleh terlalu bersemangat. Kira-kira tidak lebih dari 15 kali putaran/adukan.

Harus diitungin mak?

Ya enggak juga sih. cukup dikira-kira aja. Yang penting adonan tidak menjadi mirip karet. Contoh all in one method adalah: Brownies, Muffin, pancake, dsb.


Gitu deh ya temen-temen. Semoga artikel  5 metode pembuatan cake yang saya tulis di atas bisa bermanfaat buat temen-temen yang baru belajar dan sedang happy-happynya belajar membuat kue. Tetep semangat dan Happy baking! ^o^

________

Sumber: Kingarthurbaking.com




안녕!
Next Post Previous Post
2 Comments
  • Halimah
    Halimah 24 Juli, 2023

    Makasih ya ka penjelasnya. Sangat bermanfaat

    • Sera Wicaksono
      Sera Wicaksono 24 Juli, 2023

      Sama-sama kak terima kasih sudah mampir 🥰

Add Comment
comment url